Funneling, Langkah Bisnis Online Sukses

Kalian pernah tau gak tentang funneling marketing? Bagi orang awam, istilah funnel dalam strategi marketing mungkin masih asing didengar. Padahal, kalo kita pelajari ternyata funneling bukan hal yang baru dalam kehidupan kita, loh! Bahkan secara gak sadar kita pernah terlibat dengan funneling marketing ini.

Pada dasarnya funneling dalam bisnis adalah teknik pemasaran online yang berguna untuk menukar strangers jadi customers. Dengan kata lain, pelaku usaha bisa mengkonversi orang asing jadi customer. Pada pengertian lain juga disebut dengan customer journey yang memudahkan pelaku usaha buat jangkau customer.

Untuk tau lebih banyak lagi tentang funneling, baca sampai habis ya!

Pengertian Funneling

Di dunia marketing, funneling adalah strategi yang menunjukkan alur atau proses yang dilalui calon customer sebelum melakukan pembelian. Funneling juga sering disebut sebagai strategi marketing pipeline yang meliputi awareness hingga action. Jika diartikan secara umum, marketing funnel adalah sebuah customer journey.

Contohnya ketika kita mencari barang di internet, pasti kita melewati beberapa proses sampai kita dapat barang yang kita inginkan. Untuk membeli produk kecantikan secara online, tentu kita membuka marketplace dulu lalu memilih produk kecantikan yang kita inginkan, selanjutnya memasukkan ke dalam keranjang, sampai melakukan pembayaran. Nah, secara gak langsung kita sudah melewati tahapan atau proses yang disebut funneling.

Dari proses pembelian tadi, kita sebagai pelaku usaha bisa cari tau minat customer dan tau alasan pencarian barang itu berhenti atau berlanjut. Dengan memahami funnel, kamu bisa cari tau letak kekurangan bisnis yang kamu jalankan. Penerapan funneling dapat membantu kamu menemukan strategi yang cocok buat target pasar kamu, lalu juga bisa mengetahui needs and want dari calon customer, serta bisa bantu analisis komponen apa yang perlu ditingkatkan dari produk yang kamu jual.

Baca juga  Email Marketing Untuk Bisnis Online-mu

Mengapa Perlu Funneling?

Perlu kamu ketahui, beberapa research mengatakan bahwa customer membutuhkan rata-rata 5-8 kali kontak untuk memutuskan pembelian produk. Kalo menurut kamu ini mengganggu, dalam strategi marketing ini adalah peluang buat pelaku usaha cari tau gimana needs and want target pasar kamu mengenai produk yang kamu jual, loh. Dibawah ini alasan agar bisnis kamu mulai lakuin funneling buat meningkatkan sales.

  • Meningkatkan produktivitas Bisnis

Funneling bisa bantu kamu buat mengetahui secara rinci, proses penjualan dan pemasaran yang dilakukan oleh bisnis kamu. Hal ini menjadikan funneling sebagai bentuk penyeleksian prospek customer potensial hingga mencapai tahap close deal.

  • Memahami Kebutuhan dan Keinginan Customer

Funneling adalah konsep yang terbentuk dari kebutuhan dan keinginan customer lalu memengaruhinya agar membeli produk kamu. Semakin kamu cari dan pahami kebutuhan konsumen, maka semakin efektif pula funneling yang kamu lakukan. Ketika melakukan funneling kamu harus fokus pada target dari customer.

  • Menjalin Relasi dengan Customer

Alasan selanjutnya adalah kamu bisa menjalin relasi baik dengan customer. Relasi ini bisa menjadi peluang buat menggali sebanyak-banyaknya informasi tentang perilaku customer. Selain itu setelah hubungan baik ini terjalin, juga bisa bantu produk kamu lebih dikenal dengan word of mouth dari customer setia.

  • Menarik Perhatian Customer

Funneling bisa menarik perhatian customer dengan menciptkana branding yang bagus, loh. Kamu bisa lakuin ide-ide kreatif yang unik agar customer terpikat dengan produk yang kamu jual. Dalam hal ini membutuhkan CS yang ahli agar bisa membuat calon customer close deal.

Tahapan Funneling

  • Awareness

Tujuan utama dari tahap ini adalah membuat produk dikenal oleh masyarakat. Pada tahap ini, kamu bisa banyak manfaatkan media sosial untuk memberikan informasi tentang produkmu, ini adalah langkah awal yang menentukan berhasil tidaknya agar bisa masuk ke langkah selanjutnya. Jadi sebisa mungkin, kamu harus maksimalkan strategi marketing pada tahap ini. Salah satu caranya kamu bisa pake influencer dan jasa KOL yang saat ini lagi ngetren dan digemari.

  • Interest
Baca juga   Mengenal AI buat Strategi Marketing Digital

Langkah selanjutnya adalah interest, tujuan dari langkah ini adalah membuat masyarakat agar tertarik dengan produk yang kamu jual dan ingin tau banyak hal tentang produk kamu. Pada tahap ini, kamu bisa gunakan fitur dan keunggulan produk untuk memaksimalkan hasil pemasaran. Salah satu cara buat menarik customer adalah dengan membuat konten di media sosial yang bisa dirilis lewat website resmi, atau konten soft selling di blog dan media online lainnya. Kamu juga bisa pake jasa SEO atau copy writer buat maksimalin konten kamu.

  • Desire

Desire adalah langkah paling penting pada strategi funneling. Desire adalah fase ketika masyarakat mulai memperlihatkan ketertarikan pada produk kamu dan ada keinginan buat beli. Jadi, pada tahap desire kita tidak lagi membuat orang tertarik tapi menjadi customer. Sehingga kamu harus pastikan bahwa kualitas produk kalian benar sesuai keunggulan yang dikenalkan ke customer. Tahap interest dan desire biasanya terjadi beriringan dan bersamaan.   

  • Action

Pada tahap ini, customer akan melakukan tindakan berupa membeli produk yang kamu jual dan jadi customer loyal. Salah satu strategi funnel yang bisa kamu pake adalah menambahkan CTA pada halaman pembelian di situs jualanmu dengan menawarkan diskon. Jadi, ketika customer ragu, diskon akan membuat mereka tertarik buat coba degan harga yang sesuai dengan budget.

Kesimpulan

Itulah penjelasan tentang apa itu funneling dan beberapa tahapannya. Perlu diketahui bahwa strategi marketing bukanlah hal sulit, bahkan marketer pemula pun bisa melakukanya diimbangin dengan dasar pengetahuan yag tepat tentan target pasar. Gimana udah tertarik buat terrapin strategi ini belum?

Kalo kamu tertarik tentang informasi seputar digital marketing lainnya, kamu bisa lihat di menjadipengaruh.com ya!

Baca juga  Tips Ampuh Optimasi Landing Page-mu

Baca Juga :

Bagikan:

Artikel Lainnya

Tipe Layout Website yang Menarik Pembaca, Mana Favoritmu?

Menjadi Pengaruh-Layout website punya peran untuk membuat pembaca nyaman membaca dan mengerti isi websitemu. Gak cuma menarik, tapi layout website yang baik adalah ketika pembaca memiliki pengalaman interaktif yang mudah saat membaca sehingga menghasilkan respon positif dari mereka. Idealnya, kamu harus bisa ciptakan layout yang mudah digunakan dan dilihat pelanggan. Karena itu, dibawah ini ada beberapa desain tipe layout website yang biasanya dipakai oleh web designer Baca Juga: tips Membuat Layout Website menjadi User Friendly Desain Layout Website Desain Layout yang pertama adalah split. Sesuai namanya, desain ini menampilkan layout wesbite yang terbelah dua, secara vertikal ataupun horizontal. Layout ini sangat cocok buat kamu yang ingin tampilkan dua macam konten yang sejenis. Sebagai contoh, kamu bisa tampilkan perbedaan harga sebelum dan sesudah atau memberikan perbedaan (Before & After) setelah memakai layananmu Selanjutnya ada Grid of Cards yang menampilkan website seperti kartu yang berbaris rapi. Desain ini cocok untuk menampilkan banyak item dengan bobot yang sama dengan Youtube dan Pinterest adalah contoh pengguna layout ini. Website yang menampilan portofolio juga bisa menggunakan desain ini untuk langsung menunjukkan hasil karya. Kalau desain ini, tampilkan konten utama dalam satu kolom vertikal. Desain single column adalah tipe layout website yang paling simpel tapi menyajikan bentuk yang mudah dinavigasi pembaca. Jenis ini cocok juga untuk website mobile, karena pembaca cukup scroll ke bawah untuk membaca lebih banyak konten Desain yang terakhir ada multi column yang terinspirasi dari koran dan majalah cetak. Tipe layout website ini biasanya tampilkan konten dalam bentuk grid yang fleksibel. Konten utama biasanya punya porsi paling besar dan konten lainnya memiliki porsi kecil. Baca juga  Landing Page Dan Manfaatnya dalam BisnisTampilan layout ini juga memudahkan pengguna untuk memilih topik tertentu yang menurut mereka lebih menarik atau relevan. Kesimpulan Begitulah tipe layout website yang bisa kamu pakai di situsmu secara langsung. Tipe Layout Website menetukan bagaimana kamu ingin pembaca membaca situsmu, apakah ingin pilih sendiri topik yang relevan atau tinggal scroll saja. Ingin baca perihal digital marketing? Bisa baca di sini, ya!

tips Membuat Layout Website menjadi User Friendly

tips Membuat Layout Website menjadi User Friendly

Menjadi Pengaruh-Layout website jadi salah satu kunci bagaimana situs kamu akan dilihat lama oleh pengunjung. Layout website yang baik menghasilkan keselarasan dan keseimbangan dalam menggabungkan beberapa elemen penting seperti  desain, konten, navigasi, dan fungsional. Selain itu, website juga  harus hadirkan kesan yang tidak terlalu rumit, menarik, dan tentunya user friendly yang akan meningkatkan kinerja situs kamu. Sebelum membahas cara membuat layout website, terlebih dahulu kita bahas elemen penting pada website. Elemen Website Website memiliki banyak elemen yang saling terkait satu sama lain. Dengan mengetahui elemen website, kamu bisa optimalkan fungsi website dan kembangkan tampilan situsmu. Karena itu, inilah elemen dasar website yang harus kamu tahu: Header adalah elemen website yang paling menarik mata sebab bagian ini adalah hal yang paling pertama dilihat oleh pengunjung. Header yang menarik perhatian bikin pembaca merasa tertarik dan memutuskan untuk lanjut baca halaman website kamu.   Elemen navigasi wajib ada di website karena  digunakan untuk arahkan pengunjung menuju halaman internal situs yang lainnya. Elemen ini bertujuan untuk menghilangkan rasa tersesat pengunjung ketika masuk ke website. Selanjutnya adalah sidebar, yang bisa berupa daftar konten lain, menu tambahan, dan lainnya. Sidebar punya beberapa fungsi, yaitu berikan spotlight ke halaman lain, naikkan leads ke promo, dan tingkatkan exposure halaman lain. Elemen konten adalah bagian utama dari halaman website karena fitur ini adalah isi utama situs kamu. Kamu bisa sampaikan konten utama dan sampaikan inti websitemu di elemen ini. Elemen yang paling terakhir tapi tidak kalah penting adalah footer.Kamu bisa isi bagian footer ini dengan isi konten pendukung maupun link yang berguna untuk tingkatkan website. Baca juga  Strategi Jitu Closing Sales TinggiBaca Juga: Website Penting Buat Bisnis Online? Buat Layout Website User Friendly Dalam membuat layout website, ada hal yang harus kamu perhatikan. Konten adalah hal utama dalam pembuatan website untuk yakinkan pengguna tetap tinggal di wesbite kamu. Konten yang segar, ringan, dan menarik adalah beberapa faktor yang buat website menjadi user friendly. Pengunjung website biasanya hanya melihat sekilas isi konten. Maka dari itu, menggunakan judul sub-judul, dan bullets yang tepat akan bantu memecahkan teks. Teks yang terpecah aka bantu pembaca mencari kata kunci konten kamu. Menggunakan kontras warna yang tepat antara latar belakang situs dengan konten membuat pembaca mudah membaca konten. Pastikan kamu mengambil skema warna yang tepat sehingga konten tetap terlihat jelas. Penggunaan font yang simpel dan mudah dibaca adalah pilihan yang baik. Gaya font rumit bisa jadi lebih menarik, namun pilihan yang mudah dibaca dan jelas tentu menjadi prioritas pembaca. Memilih font yang yang tepat akan memudahkan pembaca memahami konten yang kita sampaikan dengan lebih mudah Pastikan link yang kamu pasang di website bisa diakses semua orang. Link yang rusak akan membuat websitemu terlihat tidak profesional dan turunkan kredibilitasmu. Cek kembali setiap link yang kamu pasang untuk hindari link yang rusak atau tidak bisa diakses. Baca Juga: Pentingnya Backlink Untuk Dorong Performa SEO Kesimpulan Begitulah elemen penting serta tips membuat layout website. Dengan mengatur dan mengisi layout secara benar, audiens bisa lebih lama berada di website kamu. Kamu juga bisa menggabungkan tips membuat layout website dengan teknik digital marketing. Teknik apa saja yang bisa dipakai? Baca di sini buat cari tau! Baca juga  SEO : Kenali Jenis dan Cara Kerjanya

Prinsip Hierarki Visual Biar Landing Page Lebih Menarik

Prinsip Hierarki Visual Biar Landing Page Lebih Menarik

Menjadi Pengaruh-Hierarki Visual adalah prinsip tata letak elemen desain yang menampilkan hal penting lebih dulu sampai yang lebih tidak penting. Desain yang kamu buat harus mampu menampilkan poin utama dan dapat dipahami oleh siapa pun yang melihat. Hierarki visual dapat dicapai melalui sejumlah teknik desain yang berbeda, seperti warna, ukuran, spasi, dan lainnya.  Lalu, bagaimana hierarki visual yang baik dan benar? Langsung aja kita bahas di bawah! Baca Juga: Tips Ampuh Optimasi Landing Page-mu Urutan Hierarki Visual Secara sekilas, gambar yang lebih besar tentu akan menarik perhatian lebih dahulu ketimbang yang lebih kecil Bukan hanya untuk menarik perhatian saja, tapi elemen berukuran besar seharusnya membawa pesan yang paling penting. Penentuan skala bantu audiens untuk tahu elemen mana yang ingin ditonjolkan terlebih dahulu. Prinsip selanjutnya adalah warna dan kontras yang membuat satu elemen kebih menonjol dibandingkan yang lainnya. Warna hangat seperti merah atau kuning akan lebih mencolok jika disandingkan dengan background warna dingin atau gelap. Prinsip yang ketiga adalah Tipografi atau penulisan. Kombinasikan beberapa ukuran font dala satu desain membantu kamu menentukan elemen penting selain lewat ukuran dan warna. Ruang kosong menjadi prinsip selanjutnya yang harus kamu perhatikan. Menciptakan ruang kosong juga merupakan hal yang penting karena elemen ini bisa buat objek utamamu menjadi lebih “terlihat.” Sebaliknya, menambah terlalu banyak gambar justru membuat desain tampak ramai dan kehilangan fokus. Pada elemen ini, terdapat dua pola yang sering digunakan, yaitu pola “F” dan “Z.” Pola “F” bercirikan audiens akan membaca dari kiri kemudian ke kanan, lalu dilanjut ke informasi di bawahnya. Pola ini akan dipakai jika website atau desain yang dirancang memiliki teks yang padat. Baca juga  Website Penting Buat Bisnis Online?Sementara itu, pola membaca “Z” biasanya lebih banyak dipakai untuk situs yang memiliki banyak gambar. Lewat pola ini, informasi penting aka diletakkan di paling atas, lalu pengguna aka berlanjut memandang ke sebelah kanan kemudian secara diagonal melihat ke kiri bawah. Menempatkan beberapa objek yang berdekatan merpakan salah satu prinsip dasar dalam sampaikan pesan pada format visual. Objek yang berdekatan menandakan elemen-elemen tersebut punya keterkaitan satu sama lain. Prinsip hierarki visual terakhir adalah pengaplikasian teknik fotografi Rule of Third. Rule of Third bantu gambar terlihat bermakna dibandingkan gambar yang selalu diletakkan di tengah bidang. Kesimpulan Begitulah prinsip hierarki visual yang bisa kamu terapkan di Landing Page kamu. Memahami prinsip hierarki visual akan membuat desain Landing Page kamu menjadi lebih bermakna. Kamu juga bisa memengaruhi tindakan seseorang melalui desain yang kamu sajikan. Ingin membaca hal lain tentang Landing Page dan Digital Marketing? Bisa baca di sini, ya!

Taktik Upselling, Strategi Dongkrak Penjualan Produk

Taktik Upselling, Strategi Dongkrak Penjualan Produk

Menjadi Pengaruh-Upselling punya arti sebagai taktik pemasaran yang bikin pelanggan bersedia beli produk dengan harga lebih tinggi. Strategi ini bertujuan untuk tingkatkan nilai penjualan dan pendapatan perusahaan. Peningkatan harga ini bisa dipengaruhi dari kuantitas, ukuran, maupun varian yang serupa serta terbaru atau lebih lengkap. Lalu bagaimana cara menerapkan strategi upselling? Kita lanjut bahas di bawah! Cara kerja Strategi Upselling Sekarang kita akan membahas mengenai cara penerapan pada strategi upselling Ada beberapa penerapan dalam cara kerjanya. Mari kita ambil contoh konsumen pembelian ponsel pintar Saat kita ingin membeli sebuah ponsel pintar, seringkali kita sudah menentukan ingin membeli produk dan merek yang mana sebagai pilihan kita. Ketika sampai di lokasi pembelian, sales datang dan siap melayani kamu. Ketika kamu mengucapkan ponsel yang diinginkan, sales akan mencoba untuk mengganti pilihanmu dengan produk dan merek yang lebih baik tapi tentu lebih mahal. Kamu yang tergoda akan menjadi bimbang dan kemungkinan untuk mengganti pilihan sesuai yang dikatakan sales menjadi meningkat. Nah, ajakan untuk mengganti pilihanmu dengan produk yang lebih mahal adalah penerapan strategi upselling. Perlu diingat, kamu tidak boleh paksa pembeli untuk beli produk yang sudah ditawarkan. Sebagai penjual, kamu harus tetap jelaskan dengan gamblang kelebihan produk tambahan yang ditawarkan dan tidak boleh membohongi pelanggan demi kepentingan pribadi.. Baca Juga: Cross-Channel Marketing, Strategi Integrasi Online dan Offline Tips Penerapan Strategi Setelah mengetahui cara kerja upselling, sekarang kita akan membahas tips dalam menerapkan taktik ini. Upselling tidak boleh memaksakan kehendak kepada pelanggan karena tidak semua konsumen bisa ditawarkan dengan taktik ini. Kamu harus mengetahui dulu kebutuhan pelanggan sehingga bisa mempertimbangkan apakah akan gunakan strategi upseliing atau tidak. Baca juga  Mengapa UMKM Perlu Go Digital ?Tentu pembeli tidak akan langsung tertarik dan membeli barang yang kita tawarkan dengan teknik ini. Untuk atasi itu, kamu harus bisa meyakinkan pembeli agar tertarik dan mau lakukan pembelian yang lebih mahal. Bagaimana caranya? Bisa dengan memberikan data pendukung yang valid agar bantu membuktikan kalau produk tambahan tersebut memang bernamfaat buat mereka. Dalam menerapkan strategi upselling, kamu harus ingat kalau harga yang ditawarkan harus tetap masuk akal. Harga yang ditawarkan harus tetap masuk akal dan sesuai dengan kualitas produk yang diberikan Baca Juga: Decoy Marketing, Strategi Umpan Pengaruhi Persepsi Kesimpulan Begitulan penerapan strategi upselling. yang bisa kamu terapkan kepada pelanggan. Meski bertujuan untuk mendapatkan keuntungan yang lebih banyak, penerapan strategi ini tidak boleh memaksakan kehendak dari pelanggan. Berikan penjelas sejelas-jelasnya dan yakinkan pelanggan dengan data serta fitur yang valid untuk bantu mengubah keinginan pelanggan sesuai keinginanmu Strategi upseliing bukan satu-satunya taktik pemasaran di dunia digital marketing. Kalau kamu penasaran dengan taktik lainnya, bisa baca di sini langsung.

Ada Pertanyaan Terkait Marketing Bisnismu?

"*" indicates required fields

Gratis Ebook!

Legal Menjadi Pengaruh sudah bantu 1500+ pengusaha di seluruh Indonesia. Gabung sekarang dan rasakan kemudahan mendirikan PT, CV, dan legalitas lainnya!